Asal Usul Munculnya Syi'ah

Posted by Unknown on Friday, February 7, 2014 0

Sejarah Syi'ah
Ketika konflik diantara Ali bin Abi Tholib ra. dengan Mu'awiyah bin Abi Shofyan ra. memanas, maka kesempatan emas & Pemikiranbaiknya oleh kaum Majusi dan Yahudi untuk memecah belah persatuan umat Islam. Mereka menyebarkan fitnah dan permusuhan diantara kaum muslimin.

Kemudian muncullah seorang Yahudi yang bernama Abdullah bin Saba'memperlihatkan kecintaannya kepada Ali bin Abi Tholib ra.
dan menyuarakan lebih berhaknya beliau untuk menjadi kholifah. Abdullah bin Saba' sangat berlebihan dalam hal tersebut,sampai dia mengkultuskan Ali bin Abi Tholib ra. sebagai Tuhan, seperti yang dilakukan kaum Yahudi terhadap Nabi Uzair, mereka berkata: "Uzair adalah putra Allah." Dan seperti yang dilakukan orang Nashrani terhadap Nabi Isa As mereka juga berkata: "Isa AlMasih anak Allah." Abdullah bin Saba' pernah
berkata kepada Ali bin Abi Tholib RA: "Kamu adalah kamu!", maksudnya: "Kamu adalah Tuhan." Akibat perkataannya itu, Ali bin Abi Tholib RA. mengasingkannya ke kota Madain. Ibnu Saba' adalah orang yang pertama kali mengatakan secara terangterangan mengenai kepemimpinan Ali bin Abi Tholib ra. dan
darinya pula muncul kelompok kelompok yang berlebihan dalam mengagungkan Ali bin Abi Tholib ra. sehingga mereka mengatakan: " Sesungguhnya Ali bin Abi Tholib ra. lebih berhak dan lebih utama atas kenabian dan kerasulan dari pada Muhammad SAW, dan sesunguhnya Allah SWT mengutus
malaikat Jibril kepadanya (Ali) akan tetapi malaikat Jibril keliru dan menyampaikan wahyu kepada Nabi Muhammad SAW." 

Demikianlah asal usul golongan Syi'ah yang kemunculannya dipelopori langsung oleh orang Yahudi (Abdullah bin Saba') yang menggembar gemborkan bahwa kepemimpinan Islam setelah
Nabi Muhammad Saw adalah milik sayyidina Ali semata. Dia berargumen bahwa setiap Nabi pasti mempunyai orang yang diwasiati menjadi penggantinya. Menurutnya, sayyidina Alilah orang yang diwasiati Rasulullah SAW sebagai penggantinya. Akan tetapi setelah wafatnya Rasullullah SAW para shahabat
memonopoli dan merampas haknya sayyidina Ali untuk menjadi khalifah (pemimpin). Kemudian mereka menentukan langsung shahabat Abu Bakar ra. menjadi khalifah sebagai gantinya sayyidina Ali, diteruskan oleh Umar ra., kemudian Ustman ra.. Khalifah-khalifah tersebut bersama para shahabat bersekongkol
untuk merampas kekhalifahan dari pemiliknya yang hakiki, yaitu sayyidina Ali dan keturunan keturunannya."
Ringkas kata sesungguhnya Abdullah bin saba' adalah orang yang meletakkan dasar dasar ideologi Syi'ah dan menyebarkan benih-benihnya. 

Ulama Syi'ah Al Kisyi berkata dalam kitabnya Rijal AlSyi'ah: "Sebagian Ilmuan berpendapat sebenarnya Abdullah bin Saba' adalah orang Yahudi kemudian masuk Islam
dan bersahabat dengan Ali ra.. Di saat ia masih menganut agama Yahudi ia punya kajian yang nyleneh yaitu pernyataannya bahwa Yusya' bin Nun adalah orang yang diwasiati Nabi Musa As sebagai penggantinya.
Kemudian setelah masuk Islam dan pasca wafatnya Nabi Muhammad Saw dia menyatakan hal yang sama
kepada sayyidina Ali ra.. 

Dia dikenal sebagai orang pertama yang mengatakan bahwa Ali ra. wajib menjadi imam dan sama sekali tidak mengakui imamah semua musuhmusuh Ali. Dari sini dapat kita tarik kesimpulan bahwa benih-benih Syi'ah sebenarnya berasal dari kaum Yahudi dan kaum Nasroni.Syaikh Yusuf bin Isma'il AnNabhani dalam kitabnya Nujum AlMuhtadin FI Al Raddi 'Ala Ikhwani AlSyayathin berkata:
"Rowafidh adalah kelompok yang muncul sejak 25 tahun pasca wafatnya Nabi Muhammad Saw. Mereka mengikuti jejak Yahudi danNashrani dalam berbuat kebohongan, kekejian, kefasikan dan perbuatan-perbuatan buruk lainnya. Dulu mereka adalah golongan Yahudi yang melakukan makar di daerah Arab, yang
dipelopori oleh seorang laki-laki Yahudi bernama Abdullah bin Saba' yaitu pemimpin Syi'ah Rofidloh di Kufah. Ketika melihat umat Islam bersatu dan sehati, maka ia berkeinginan untuk memecah belah umat Islam menjadi beberapa golongan sehingga kekuatan Islam menjadi lemah. 

Dia berpura-pura masuk Islam dan dengan kemunafikanya dia berusaha merusak umat Islam. Ibnu Saba' pergi ke Kufah, Bashrah, Iraq, dan Persia sekarang Iran untuk mengajak manusia mengikuti madzhabnya yang dinamai dengan madzhab Syi'ah. Ibnu Saba' adalah orang pertama & Pemikiran yang mengobarkan api permusuhan dalam diri umat Islam dan
memerintahkan umat manusia untuk mencintai Ali bin Abi Thalib ra. dan keturunannya serta membenci Abu Bakar, Umar, dan Utsman."Ulama lain berpendapat: 
"Syi'ah berhasil menyesatkan orang-orang Persia (Iran) sehingga menjadikannya pengikut setia lagi fanatik buta terhadap sayyidina Ali serta keturunannya. Mereka
meyakini bahwa sayyidina Ali dan keluarganya adalah orang-orang yang ma'shum (dijaga dari melakukan kesalahan). Dan juga berlebihan dalam mencintai Ali dan keturunannya sampai masuk ketaraf kekufuran. Semua itu disebabkan karena penghinaan dan pengkafiran mereka terhadap Abu Bakar, Umar, Ustman dan
pengikut-pengikutnya. Kelompok ini sudah menyebarluas ke seluruh penjuru Arab dan Ajam sampai sekarang."

Tagged as: ,
About the Author

Write admin description here..

Get Updates

Subscribe to our e-mail newsletter to receive updates.

Share This Post

Related posts

0 comments:

Blogger templates. Proudly Powered by Blogger.
back to top